Deskripsi
Tuhan benar-benar menjadikan jalan kepada-Nya itu jelas dan terang. Tuan semua makhluk saw menamainya al-Mahajjah al-Baydha’. Malamnya seperti siang hari, karena media matahari hakikat di langitnya, tidak terbenam dan tidak memudar, karena tidak terpengaruh oleh perputaran waktu. Sekilas cahayanya menghimpun lipatan masa. Barangsiapa yang berpegang teguh pada cahayanya, maka dia berada di atas bukti dari keadaannya dan di atas cahaya dari Tuhannya. Ibadahnya haq. Dzikirnya haq. Wujudnya haq. Jadi, dia dari Sang Mahahaq, menuju Sang Mahahaq, dengan Sang Mahahaq.
Barangsiapa yang menyamar, memutar punggung kegelapannya untuk cahayanya, memilih malam antara, dan kecenderungan ruang, maka dia buta di dunia dari melihat hakikat, dan buta di akhirat dari surga raqa’iq.
Ulasan
Belum ada ulasan.