Deskripsi

Buku ini menawarkan kajian sistematis mengenai pragmatik sebagai cabang ilmu linguistik yang memfokuskan perhatian pada penggunaan bahasa dalam konteks komunikasi nyata. Bertolak dari asumsi dasar bahwa makna tidak inheren dalam bentuk linguistik semata, PRAGMATIK: Kajian Memahami Arti, Mengungkap Makna menghadirkan analisis mengenai bagaimana makna dibentuk, dinegosiasikan, dan diinterpretasi melalui interaksi antara penutur, lawan tutur, serta situasi tutur yang melingkupinya.
Disusun secara tematik dan konseptual, buku ini membahas topik-topik kunci dalam pragmatik, seperti tindak tutur (speech acts), implikatur percakapan (conversational implicature), presuposisi, deixis, prinsip kerja sama (cooperative principle), kesantunan (politeness theory), serta relasi antara konteks dan makna. Penulis juga menyoroti relevansi pragmatik dalam kajian wacana, komunikasi antarbudaya, dan pembelajaran bahasa.
Keunggulan buku ini terletak pada pendekatan yang menggabungkan teori klasik dengan ilustrasi empiris, yang diambil dari data bahasa Indonesia maupun konteks komunikasi kontemporer. Dengan demikian, buku ini tidak hanya menyajikan kerangka teoretis, tetapi juga memfasilitasi pembaca untuk menerapkan prinsip-prinsip pragmatik dalam analisis bahasa yang aktual dan kontekstual.
Diperuntukkan bagi mahasiswa program studi linguistik, pendidikan bahasa, komunikasi, dan ilmu sosial-humaniora lainnya, buku ini juga relevan untuk dosen, peneliti, serta praktisi kebahasaan yang memerlukan pemahaman mendalam mengenai aspek pragmatis dalam komunikasi. Pembaca diharapkan mampu mengembangkan sensitivitas linguistik dan keterampilan analisis kritis terhadap praktik bahasa dalam berbagai ranah interaksi sosial.