Deskripsi

Buku ini membahas bagaimana representasi dan konstruksi gender dalam siaran acara keagamaan dan dakwah radio. Agama Islam dan dakwah ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Dakwah Islam juga memiliki peran yang sangat penting bagi umat Islam. Keberadaan umat Islam saat ini merupakan cerminan aktivitas dakwah umat Islam. Dakwah dan masyarakat memiliki hubungan interdepensi yang saling terkait.
Di era digital saat ini, di tengah pesatnya media komunikasi online, ternyata radio masih tetap eksis dimanfaatkan oleh masyarakat, termasuk untuk kegiatan penyiaran agama Islam. Pemanfaatan radio untuk kegiatan dakwah Islam dianggap memiliki kelebihan.
Radio dianggap sebagai media yang murah dan mudah. Dibanding media lain, penggunaan dan pemanfaatan layanan radio lebih sederhana. Khalayak tidak perlu menyediakan sambungan koneksi internet untuk menikmati radio karena perangkat ini dapat didengarkan secara offline.
Selain itu, radio juga dianggap mampu menjangkau daerah minim sinyal. Perangkat radio tidak memerlukan banyak gelombang elektromagnetik layaknya internet. Meski pada perkembangannya, radio juga merambah ke dunia streaming. Namun gelombang analog dan digital radio sebelumnya telah memberikan alternatif bagi masyarakat di daerah minim sinyal untuk tetap dapat menikmati layanan informasi yang diberikan.

Ukuran: 15,5 x 23 cm
Tebal: 147 halaman
ISBN: dalam proses