Deskripsi
Penulis :
Dr. Muslih Faozanudin, M.Sc, Dr. Ali Rokhman, M.Si, Wahyu Fahmi Rizaldy, SH, M.H, Dr. Joko Tri Nugraha, S.Sos, M.Si, Dr. Wahyuningrat, M.Si, Dr. Bambang Tri Harsanto, Drs. Darmanto Sahat Satyawan, M.Si, Dr. I Putu Yoga Pradana, S.Sos, M.Si, CIIQA, Shadu Satwika Wijaya, M.Si, Prof. Dr. Slamet Rosyadi, Dr. Muhammad Yamin, Dr. Rulynawati, Dr. Lukman Samboteng, M.Si, Khayu Rohmi, M.Si, Dyah Wahyu Nastiti, S.E, Dr. Tobirin, M.Si, Dr. Hikmah Nuraeni, MPA, Dr. Denok Kurniasih, Drs. Guntur Gunarto, Ranjani M.Si, Dr. Alizar Isna, M.Si, Titi Rahmawati S.Sos, M.Si, Dr. Laurensius P. Sayrani, S.Sos, MPA, Dr. Sukarso, M.si, Niken Paramarti Dasuki, S.Sos, M.Si
Editor:
Lilis Sri Sulistiani
Simin
Sendy Noviko
Buku dengan judul ‘Birokrasi di Era Turbulensi’ adalah Kumpulan karya dari beberapa orang akademisi pemerhati birokrasi. Buku ini akan membahas berbagai isu dampak turbulensi terhadap organisasi pemerintah termasuk sumber daya manusia yang ada pada organisasi pemerintah.
Buku ini memberikan gambaran pentingnya birokrasi yang fleksibel dan adaptif dalam menghadapi perubahan yang cepat dan tidak terduga di era modern, serta menguraikan strategi dan langkah-langkah untuk membangun birokrasi yang bersih dan transparan, melalui mekanisme pengawasan dan akuntabilitas yang efektif.
Untuk memperkuat birokrasi dapat dilakukan dengan menerapkan nilai-nilai integritas, akuntabilitas dan etika global dalam praktik birokrasi. Sedangkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik transformasi digital merupakan hal yang penting untuk menghadapi era turbulensi.
Buku ini juga memberikan penjelasan bahwa turbulensi tidak saja berpengaruh terhadap birokrasi tetapi juga terhadap aparatur yang menjalankan birokrasi. Ketidaksiapan sumber daya manusia dapat menyebabkan munculnya penyakit birokrasi seperti inefisiensi, korupsi dan ketidakmampuan beradaptasi. Untuk menjawab tantangan tersebut buku ini menawarkan berbagai alternatif solusi diantaranya adalah menerapkan teknologi digital pada tata kelola humaniora, model kolaborasi yang efektif, praktek teknikalisasi menangkal korupsi di desa dan peningkatan keterampilan remaja dalam konteks masyarakat desa cerdas.
Ukuran 15,5 x 23 cm
Tebal 370 halaman