Deskripsi
Penulis:
Wilarso, S.T., M.T
Asep Dharmanto, S,S.T, M.T.
Asep Saepudin, S.T, M.T
Ir. Awang Surya, MM
Hilman Sholih, S.T., MT
Angger Haris Muzakki
Nandang Imam Santosa
Indonesia, sebagai negara agraris, memiliki potensi besar dalam penghasilan berbagai macam tanaman penghasil minyak, salah satunya adalah nyamplung. Minyak dari buah nyamplung memiliki potensi sebagai bahan baku biodiesel yang ramah lingkungan dan dapat diperbaharui. Namun, proses pengolahan biji nyamplung masih banyak dilakukan secara manual oleh petani, yang memakan waktu dan tenaga yang cukup besar. Oleh karena itu, hadirnya mesin pengupas biji nyamplung menjadi penting dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
Salah satu masalah krusial dalam pengembangan mesin pengupas biji nyamplung adalah penentuan material yang digunakan untuk pembuatan crusher. Performa mesin dalam operasi secara terus-menerus menjadi perhatian utama. Untuk menanggapi masalah tersebut, analisis dilakukan menggunakan dua jenis material, yaitu ASTM A36 dan AISI 304, dengan memperhatikan keseimbangan antara kekuatan material dan biaya produksi. Selain itu, kerangka mesin juga menjadi fokus utama, dengan tujuan meminimalkan getaran saat mesin beroperasi pada putaran maksimum.
Dengan pengujian menggunakan finite element method dan perhitungan manual, buku ini menyajikan hasil analisis yang mendalam tentang pemilihan material dan desain kerangka mesin untuk mengatasi masalah yang dihadapi dalam pembangunan mesin pengupas biji nyamplung. Diharapkan buku ini dapat memberikan panduan yang berguna bagi para insinyur dan praktisi dalam mengembangkan mesin yang efektif dan efisien dalam mengolah biji nyamplung.
Ukuran 15,5 x 23 cm
Tebal 138 halaman
Ulasan
Belum ada ulasan.