Potensi Kemangi Sebagai Antibakteri, Penulis : Indah Sulistiyawati, S.Si., M.Si., dkk

Rp 40.500

Penulis :
Indah Sulistiyawati, S.Si., M.Si.
Muhammad Falah, S.Si., M.Sc.
Gita Anggraeni, S.P., M.Si.

Ocimum basilicum L. (O. basilicum) (Kemangi) merupakan tanaman sumber daya lokal yang digunakan dalam pengembangan bahan baku obat. Kemangi salah satu tanaman tradisional berfungsi sebagai anti inflamasi, imunomodulator, antimikroba, antidiabetes, antialergi dan memiliki efek antioksidan. Kemangi dapat digunakan untuk farmasi, kosmetik, dan pengawetan makanan, serta sifat teraupetiknya dapat meredakan gejala sakit kepala, peradangan pilek, batuk dan sesak napas. Varietas senyawa tersedia dalam minyak atsiri kemangi, dan senyawa utama yaitu linalool (35,1%), eugenol (20,7%), dan 1,8-cineole (9,9%), bahan aktif linalool memiliki aktivitas antibakteri. Potensi farmakologi kemangi sebagai antibakteri dapat digunakan dalam metode alternatif pengobatan tradisional infeksi paru. Buku ini merupakan buku yang ditulis berdasarkan implementasi hasil riset yang telah dilakukan penulis. Potensi kemangi akan digali lebih lanjut dalam buku ini salah satunya sebagai antibakteri. Kemampuan kemangi sebagai antibakteri telah ditunjukkan penelitian yang dibahas lebih rinci dalam buku ini.

Ukuran: 15,5 cm x 23 cm;
Halaman: xii + 34

Kategori: ,

Deskripsi

Penulis :
Indah Sulistiyawati, S.Si., M.Si.
Muhammad Falah, S.Si., M.Sc.
Gita Anggraeni, S.P., M.Si.

Ocimum basilicum L. (O. basilicum) (Kemangi) merupakan tanaman sumber daya lokal yang digunakan dalam pengembangan bahan baku obat. Kemangi salah satu tanaman tradisional berfungsi sebagai anti inflamasi, imunomodulator, antimikroba, antidiabetes, antialergi dan memiliki efek antioksidan. Kemangi dapat digunakan untuk farmasi, kosmetik, dan pengawetan makanan, serta sifat teraupetiknya dapat meredakan gejala sakit kepala, peradangan pilek, batuk dan sesak napas. Varietas senyawa tersedia dalam minyak atsiri kemangi, dan senyawa utama yaitu linalool (35,1%), eugenol (20,7%), dan 1,8-cineole (9,9%), bahan aktif linalool memiliki aktivitas antibakteri. Potensi farmakologi kemangi sebagai antibakteri dapat digunakan dalam metode alternatif pengobatan tradisional infeksi paru. Buku ini merupakan buku yang ditulis berdasarkan implementasi hasil riset yang telah dilakukan penulis. Potensi kemangi akan digali lebih lanjut dalam buku ini salah satunya sebagai antibakteri. Kemampuan kemangi sebagai antibakteri telah ditunjukkan penelitian yang dibahas lebih rinci dalam buku ini.

Ukuran: 15,5 cm x 23 cm;
Halaman: xii + 34

Ulasan

Belum ada ulasan.

Jadilah yang pertama memberikan ulasan “Potensi Kemangi Sebagai Antibakteri, Penulis : Indah Sulistiyawati, S.Si., M.Si., dkk”

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Shopping cart

close