Deskripsi
Penulis :
Zabilla Eka Putri
Naila Callista Aurellia
Alif Rivaldi
Umar Bagus Habibillah
Muhammad Naufal Lukmanulhakin A.
Zaidatun Ni’mah Farhah
Fika Indriani
Khafid Nurul Iman
Mukhtar Hanif
Saekhul Pratama
Buku ini adalah sebuah kajian yang mendalam tentang bagaimana wacana orientalisme membentuk pandangan, pemahaman, dan kebijakan kolonial terhadap Nusantara. Buku ini mengeksplorasi peran para orientalis, baik dari kalangan peneliti, pejabat kolonial, hingga akademisi, dalam menciptakan narasi yang memengaruhi budaya, agama, dan masyarakat Indonesia sejak masa penjajahan hingga era modern.
Melalui studi terhadap tokoh-tokoh penting seperti C. Snouck Hurgronje, H.J. De Graaf, Van den Berg, M.C. Ricklefs, Clifford Geertz, Mitsuo Nakamura, Karel Steenbrink, Robert W. Hefner, Azyumardi Azra, hingga Peter Carey, buku ini mengungkap kontribusi besar mereka dalam membentuk wacana tentang Indonesia. Mereka tidak hanya mengamati dan meneliti, tetapi juga menjadi bagian dari proses penciptaan narasi dan kebijakan yang seringkali berorientasi pada kepentingan kolonial atau Barat.
Dengan analisis yang tajam, buku ini menjelaskan bagaimana orientalisme digunakan sebagai alat kekuasaan untuk membentuk kebijakan politik, sosial, dan budaya, baik di masa kolonial maupun pascakolonial. Pengaruh orientalisme tidak hanya berakhir di masa lalu tetapi terus terasa hingga saat ini, membentuk hubungan antara Indonesia dan dunia Barat dalam berbagai aspek.
Orientalisme di Indonesia mengajak pembaca untuk menelusuri jejak panjang pengaruh orientalisme dalam sejarah Indonesia dan memahami bagaimana narasi tersebut turut membangun identitas bangsa. Buku ini menjadi refleksi penting untuk memahami bagaimana wacana orientalisme telah membentuk persepsi tentang Indonesia, baik di dalam negeri maupun di mata dunia.
Ukuran 15,5 x 23 cm
Tebal 111 halaman
Ulasan
Belum ada ulasan.