Makassar Menuju World Class Port, Penulis : Dr. Ir. Lucky Caroles, S.T., M.T., IPM., Prof. Ir. Sakti Adji Adisasmita, M.Eng.Sc., Ph.D., IPU., dan Pramudyo Bayu Pamungkas, S.T.

Rp 65.000

Rencana pengembangan dan perluasan Pelabuhan Makassar telah digagas sejak tahun 2006, dengan memilih lokasi pengembangan di kawasan sekitar galangan kapal PT Industri Kapal Indonesia (IKI). Gagasan awal pengembangan Pelabuhan Makassar adalah dengan melakukan reklamasi pesisir pantai, sehingga diperoleh lahan dengan keluasan sekitar 250 hektar. Dari seluruh keluasan tersebut 150 ha berada di daratan, dan yang murni berupa reklamasi hanya sekitar 100 ha.
Dalam hitungan, pembangunan tahap awal berupa penyiapan lahan, sudah akan memerlukan anggaran sekitar Rp.2,3 triliun, dengan keseluruhan biaya yang mencapai Rp.6 triliun. Untuk itu segera dibuka peluang kerjasama dengan investor swasta, dengan catatan agar pada tahun 2013 lalu keseluruhan proyek sudah selesai dan dapat dioperasikan pada tahun 2014.
Rencananya Makassar New Port memiliki dua dermaga yaitu Dermaga Soekarno sepanjang 1.500 meter dan Dermaga Hatta yang difokuskan untuk pelayanan petikemas sepanjang 850 meter, yang akan mampu meningkatkan handling petikemas dari volume eksisting, kedepan meningkat hingga mampu menghandel 1.200 TEU’s. Selain itu juga akan dibangun Pelabuhan Paotere sepanjang 510 meter sebagai penunjang, dan akan dikhususkan untuk pelayanan kapal penumpang.
Berbagai pengembangan ini merupakan indikasi dari rencana pengembangan Makassar menjadi suatu Hub Kawasan Pelayaran, yang ditargetkan tidak hanya pada skala nasional, namun juga internasional. Didukung dengan adanya sistem Tol Laut saat ini di Indonesia, arah pengembangan tersebut memiliki potensi yang strategis.

Ukuran : 15,5 x 23 cm

Tebal : 138 halaman

Kategori: ,

Deskripsi

Rencana pengembangan dan perluasan Pelabuhan Makassar telah digagas sejak tahun 2006, dengan memilih lokasi pengembangan di kawasan sekitar galangan kapal PT Industri Kapal Indonesia (IKI). Gagasan awal pengembangan Pelabuhan Makassar adalah dengan melakukan reklamasi pesisir pantai, sehingga diperoleh lahan dengan keluasan sekitar 250 hektar. Dari seluruh keluasan tersebut 150 ha berada di daratan, dan yang murni berupa reklamasi hanya sekitar 100 ha.
Dalam hitungan, pembangunan tahap awal berupa penyiapan lahan, sudah akan memerlukan anggaran sekitar Rp.2,3 triliun, dengan keseluruhan biaya yang mencapai Rp.6 triliun. Untuk itu segera dibuka peluang kerjasama dengan investor swasta, dengan catatan agar pada tahun 2013 lalu keseluruhan proyek sudah selesai dan dapat dioperasikan pada tahun 2014.
Rencananya Makassar New Port memiliki dua dermaga yaitu Dermaga Soekarno sepanjang 1.500 meter dan Dermaga Hatta yang difokuskan untuk pelayanan petikemas sepanjang 850 meter, yang akan mampu meningkatkan handling petikemas dari volume eksisting, kedepan meningkat hingga mampu menghandel 1.200 TEU’s. Selain itu juga akan dibangun Pelabuhan Paotere sepanjang 510 meter sebagai penunjang, dan akan dikhususkan untuk pelayanan kapal penumpang.
Berbagai pengembangan ini merupakan indikasi dari rencana pengembangan Makassar menjadi suatu Hub Kawasan Pelayaran, yang ditargetkan tidak hanya pada skala nasional, namun juga internasional. Didukung dengan adanya sistem Tol Laut saat ini di Indonesia, arah pengembangan tersebut memiliki potensi yang strategis.

Ukuran : 15,5 x 23 cm

Tebal : 138 halaman

Ulasan

Belum ada ulasan.

Jadilah yang pertama memberikan ulasan “Makassar Menuju World Class Port, Penulis : Dr. Ir. Lucky Caroles, S.T., M.T., IPM., Prof. Ir. Sakti Adji Adisasmita, M.Eng.Sc., Ph.D., IPU., dan Pramudyo Bayu Pamungkas, S.T.”

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Shopping cart

close